Connect with us
Pln

Asuransi

Pemasangan Sticker Himbauan Keselamatan Sebagai Upaya Jasa Raharja Pamekasan Cegah Laka Lantas Jelang Mudik Lebaran

Berita BUMN Terbaru

Published

on

jasa raharja jatim

MEDIABUMN.COM, Jakarta – Dengan luas wilayah pulau Madura yang terdiri dari empat Kabupaten yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep yang memiliki tingkat kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi, PT. Jasa Raharja Perwakilan Pamekasan – Madura berupaya menurunkan kasus kecelakaan yang terjadi terutama menjelang Mudik Lebaran tahun 2024 ini.

Sebagaimana diketahui bahwa penduduk Pulau Madura juga banyak yang merantau atau tinggal di daerah lain dalam wilayah Jawa Timur ataupun juga diluar Jawa Timur sehingga pada musim mudik lebaran selalu ada peningkatan mobilitas masyarakat yang cukup tinggi masuk ke Pulau Madura ataupun juga sebaliknya, sehingga menjadi perhatian Jasa Raharja untuk mengupayakan tindakan preventif pencegahan terjadinya laka lantas, diantaranya yaitu dengan upaya pemasangan Sticker Himbauan Keselamatan pada moda transportasi umum (Bus, Mikro Bus, ELF) yang beroperasi di wilayah Bangkalan oleh Petugas Jasa Raharja Bangkalan Muhammad Fajar Pradana, SH. pada tanggal 25 Maret 2024.

Kepala Jasa Raharja Pamekasan – Madura Gillang Panjiwijaya, SE., ME. menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai upaya pencegahan laka lantas dengan pendekatan socio engineering yang juga melibatkan penumpang Bus atau ELF untuk ikut serta mengingatkan pentingnya keselamatan kepada supir atau awak angkutan umum. Untuk itulah diksi dalam sticker tersebut bertuliskan “Tegur Sopir Bila Membahayakan” dan “Tegur Pengemudi Bila Ugal-Ugalan”.

Dengan upaya himbauan keselamatan ini diharapvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvkan dapat menjadi perhatian dan peningkatan kesadaran awak angkutan umum untuk memprioritaskan keselamatan dan kenyamanan penumpang moda transportasi umum berupa Bus, Mikro Bus serta ELF khususnya dalam masa Mudik Lebaran tahun 2024.

Sebagaimana sosialisasi yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu pada tanggal 30 Januari 2024 lalu, aplikasi JRKu modul IWKL memberikan kemudahan pembayaran iuran wajib penumpang kapal laut (IWKL) bagi para perusahaan operator kapal penumpang di wilayah Madura. Acara sosialisasi yang dilaksanakan bersama dengan Divisi Asuransi, Divisi TIK dan Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur tersebut memberikan penjelasan dan simulasi/pelatihan penggunaan aplikasi JRKu modul IWKL yang merupakan digitalisasi proses pembayaran iuran wajib penumpang kapal laut yang sebelumnya transaksi pembayaran tersebut dilakukan secara manual menjadi lebih mudah, cepat, dan praktis karena dapat dilakukan melalui smartphone.

Digitalisasi pembayaran IWKL di wilayah Madura yang memiliki Perusahaan operator kapal yang cukup banyak di Jawa Timur memberikan dampak positif. Kondisi ini mendukung aktivitas masyarakat Madura yang sering menggunakan transportasi laut untuk bepergian di wilayah kepulauan Madura sendiri atau transportasi penyebrangan dari wilayah Madura ke daerah lainnya yang melintasi Selat Madura. Diharapkan kegiatan monitoring ini dapat meningkatkan kepatuhan dan memberikan kemudahan kepada operator kapal dalam melakukan penyetoran IWKL sehingga dapat memberikan perlindungan dasar kepada masyarakat pengguna alat transportasi kapal laut dari risiko kecelakaan.

Dalam kegiatan monitoring penggunaan aplikasi JRKu Modul IWKL tersebut Kepala Jasa Raharja Perwakilan Pamekasan – Madura Gillang Panjiwijaya, SE. ME. yang didampingi oleh Penanggung Jawab Bidang Asuransi Harris Oktariawan Nur, SE. MM., serta Petugas Jasa Raharja Sumenep Arifin Wiradmaja, SPd. juga berkoordinasi dan meminta dukungan dari para operator kapal untuk lebih memperhatikan aspek-aspek keselamatan penyebrangan seperti memperhatikan kondisi cuaca serta kelengkapan alat keselamatan seperti pelampung agar selalu tersedia dengan jumlah yang mencukupi.

Menjelang musim mudik lebaran ini, khususnya bagi masyarakat pengguna moda transportasi berupa kapal penyebrangan, PT. Jasa Raharja senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat dan tepat sebagai wujud Negara hadir bagi korban kecelakaan alat angkutan umum dan lalu lintas jalan. Kolaborasi terus dibangun dan diglorifikasikan guna mewujudkan kondisi yang aman dan kondusif bagi setiap masyarakat Indonesia khususnya para pengguna alat transportasi umum baik di darat, laut dan udara. []

Continue Reading