Jasa Raharja Kanwil Kaltim dan Ditlantas Polda Kaltim Gelar MUKL serta Pelatihan PPGD untuk Komunitas Ojek Online

MEDIABUMN.COM, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalimantan Timur bersama PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Kalimantan Timur menyelenggarakan kegiatan Mobile Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) sekaligus Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di halaman Ditlantas Polda Kaltim pada Senin, 15 September 2025. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan pengemudi dari komunitas ojek online yang sehari-hari beraktivitas di wilayah Balikpapan dan sekitarnya.

Kegiatan MUKL bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas. Dalam kesempatan ini, para pengemudi ojek online mendapatkan pemeriksaan kendaraan sederhana, pengecekan kondisi kesehatan pengendara, serta edukasi terkait keselamatan berkendara. Petugas Ditlantas Polda Kaltim juga memberikan penjelasan mengenai aturan lalu lintas terbaru, tata cara berkendara yang aman, serta langkah pencegahan pelanggaran yang dapat memicu kecelakaan.

Selain itu, bersama Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kaltim, Jasa Raharja Kanwil Kalimantan Timur menghadirkan pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) untuk membekali para pengemudi ojek online dengan keterampilan dasar dalam menghadapi situasi darurat. Materi yang diberikan antara lain teknik melakukan pemeriksaan awal pada korban, cara menghentikan perdarahan, penanganan patah tulang dan luka serius, hingga praktik resusitasi jantung paru (CPR). Diharapkan, melalui pelatihan ini para pengemudi ojek online dapat menjadi penolong pertama yang mampu memberikan pertolongan cepat dan tepat kepada korban kecelakaan di jalan.

Kakanwil Jasa Raharja Kalimantan Timur, Wanda P. Asmoro, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara Jasa Raharja dan Ditlantas Polda Kaltim dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas. “Kami terus berkomitmen mendukung program keselamatan melalui edukasi, sosialisasi, hingga pelatihan langsung. Kehadiran para pengemudi ojek online sangat penting karena mereka setiap hari berada di jalan dan bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ungkapnya.

Melalui kegiatan MUKL dan pelatihan PPGD ini, Ditlantas Polda Kaltim, Jasa Raharja, dan Biddokkes Polda Kaltim menegaskan kembali komitmen bersama untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas sekaligus mengurangi tingkat fatalitas korban. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk turut serta dalam gerakan keselamatan berlalu lintas. Sebagai ujung tombak transportasi perkotaan, ojek online tidak hanya berperan dalam mendukung mobilitas masyarakat, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan dalam membangun budaya tertib berlalu lintas dan penolong pertama bagi korban kecelakaan.[]