Gerak Cepat Jasa Raharja Bali Menyerahkan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Kecelakaan di Jembrana, Bali

MEDIABUMN.COM, Jakarta – Jembrana, 14 Maret 2024 – PT Jasa Raharja melakukan gerak cepat dalam menyerahkan santunan meninggal dunia kepada ahli waris korban kecelakaan di Jembrana, Bali. Melalui petugas I Ketut Kusuma Yogi, PT Jasa Raharja dengan sigap membayarkan santunan sebesar Rp 50 juta kepada ahli waris korban kecelakaan, Wara’ul Abidin, yang meninggal dunia dalam kejadian tragis di jalan umum Jurusan Denpasar-Gilimanuk KM 83-84, Br. Tembles, Ds. Penyaringan, Kec. Mendoyo, Kab. Jembrana, Bali.

Peristiwa nahas tersebut melibatkan sebuah sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi DK-6885-WB dan sebuah bus Mitsubishi dengan nomor polisi DK-7019-YG. Kedua kendaraan tersebut bergerak dari arah barat ke timur dengan kondisi jalan yang baik, lurus, beraspal rata, dilengkapi dengan garis marka tengah yang putus-putus, dan arus lalu lintas yang sedang.

Saat sepeda motor Honda Beat yang dikendarai oleh Wara’ul Abidin mencoba untuk mendahului bus Mitsubishi, tiba-tiba seekor anjing menyeberang jalan dari arah utara ke selatan. Wara’ul Abidin tidak dapat menghindari tabrakan dengan hewan tersebut, sehingga menyebabkan dia terjatuh dari sepeda motornya. Sayangnya, Wara’ul Abidin tergilas oleh roda kanan depan dari bus Mitsubishi yang berada di jalur sebelah kiri dari arah Gilimanuk.

Kejadian tragis ini meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga almarhum, terutama bagi istrinya yang bernama Titin Sri Mariati, yang menjadi ahli waris korban. Namun, kehadiran PT Jasa Raharja memberikan sedikit kelegaan bagi keluarga dalam menghadapi kondisi yang sulit ini. Santunan sebesar Rp 50 juta yang diberikan oleh PT Jasa Raharja diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga korban dalam menghadapi masa-masa sulit ke depan.

Peristiwa ini juga menjadi pengingat bagi semua pihak untuk senantiasa berhati-hati dan memperhatikan kondisi sekitar saat berlalu lintas. Kecelakaan bisa terjadi dengan cepat, dan pencegahan serta kesigapan sangatlah penting untuk menjaga keselamatan diri dan orang lain di jalan raya. Semoga peristiwa ini juga menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih menghargai keselamatan dalam berlalu lintas, sehingga tragedi serupa dapat diminimalisir di masa yang akan datang. []