PT Jasa Raharja Bali Lakukan Monitoring Bantuan TJSL Pilar Lingkungan di Pelabuhan Gilimanuk dan Sosialisasi Relaksasi Pajak Kendaraan

MEDIABUMN.COM, Jakarta – Jembrana – PT Jasa Raharja Bali melalui Kepala Bagian Administrasi, Ibu Made Deda Purwantini, bersama Kepala Perwakilan Jasa Raharja Singaraja, Ibu Luh Made Ernayani, serta Kepala Sub Bagian Keuangan, Akuntansi, dan ESG, Bapak Wahyu Dwi Astowo, melaksanakan kegiatan monitoring bantuan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pilar Lingkungan yang telah diberikan kepada PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) di Pelabuhan Gilimanuk. Selasa (19/11/2024).

Bantuan berupa 40 tanaman bunga Bougenville Varigata, 40 pot berlogo Jasa Raharja, dan 20 bibit pohon kelapa sebelumnya telah disalurkan sebagai bagian dari dukungan terhadap pengembangan kawasan pelabuhan berwawasan lingkungan hijau (Green Port). Langkah ini dilakukan untuk menciptakan pelabuhan yang lebih hijau, nyaman, dan ramah lingkungan, sekaligus mempererat hubungan kemitraan yang harmonis antara PT Jasa Raharja Bali dan PT ASDP Indonesia Ferry.

Dalam kunjungan tersebut, Ibu Made Deda Purwantini menyampaikan bahwa monitoring ini bertujuan memastikan pemanfaatan bantuan yang telah diberikan secara optimal. “Kami ingin memastikan bahwa bantuan TJSL Pilar Lingkungan yang kami salurkan dapat memberikan manfaat nyata, baik dalam memperindah lingkungan pelabuhan maupun mendukung program Green Port yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Selain monitoring bantuan, PT Jasa Raharja Bali juga melaksanakan sosialisasi Program Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) II kepada masyarakat, pengguna jasa pelabuhan, dan pemangku kepentingan di Pelabuhan Gilimanuk. Program ini bertujuan memberikan keringanan bagi masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak kendaraan, sekaligus meningkatkan potensi penerimaan daerah.

Ibu Luh Made Ernayani menambahkan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari komitmen Jasa Raharja untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat, terutama dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah terkait pemutihan pajak kendaraan. “Kami berharap program ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan baik untuk memenuhi kewajiban pajak kendaraan mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Bapak Wahyu Dwi Astowo menegaskan bahwa keberhasilan program TJSL tidak hanya dilihat dari penyerahan bantuan, tetapi juga dari pemantauan dan evaluasi penggunaannya di lapangan. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung pelestarian lingkungan, dan melalui monitoring ini, kami memastikan keberlanjutan manfaat dari bantuan yang telah diberikan,” katanya.

Pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Pelabuhan Gilimanuk menyambut baik kegiatan ini. “Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Jasa Raharja Bali. Bantuan tanaman dan pot ini telah memberikan dampak positif dalam mempercantik lingkungan pelabuhan, dan kami berkomitmen untuk terus menjadikan kawasan pelabuhan lebih ramah lingkungan,” ujar salah satu perwakilan manajemen pelabuhan.

Melalui kegiatan ini, PT Jasa Raharja Bali kembali menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pelestarian lingkungan sekaligus memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Program TJSL Pilar Lingkungan dan sosialisasi pemutihan pajak ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, baik untuk lingkungan maupun ekonomi masyarakat setempat. []